// */

Selasa, 26 Maret 2019

Perhitungan Gaji Perhari

Pada umumnya para pekerja swasta yang mempunyai gaji bulanan masih banyak yang tidak tahu bagaimana perhitungan gaji mereka jika dihitung perhari. Pengetahuan ini juga berguna untuk menghitung jumlah potongan gaji karena masalah absensi. Yuk sobat mari kita bahas lebih dalam lagi !
Untuk jam kerja sendiri yang diatur dalam Undang-Undang Ketenagakerjaan No.13 bahwa dalam 1 minggu para pekerja wajib bekerja dalam waktu 40 jam. Maka untuk mereka yang bekerja :
  • Dengan sistem 6 hari kerja = Senin - Jum'at 7 jam kerja dan Sabtu 5 jam kerja.
  • Dengan sistem 5 hari kerja = Senin - Jum'at 8 jam kerja.
Mari kita lihat rumus untuk menghitung jumlah upah kita dalam 1 hari :



Dalam Upah sendiri ada komponen gaji pokok dan tunjangan tetap (seperti : tunjangan jabatan, tunjangan masa kerja, tunjangan keluarga dan tunjangan perumahan).
  • Upah = Gaji Pokok + Tunjangan Tetap
Pada beberapa perusahaan, sebagai pembaginya berbeda-beda :
Itu dikarenakan karena hari kerja mereka yang berbeda-beda seperti :
  • Yang menggunakan pembagi 30, itu bagi perusahaan yang menanggap hari Minggu tetap dibayar sebagai hari kerja mereka
  • Yang menggunakan pembagi 25, itu bagi perusahaan yang mempunyai 6 hari kerja dalam 1 minggu. Dan dirata-ratakan ada 25 hari kerja dalam 1 bulan
  • Yang menggunakan pembagi 21, itu bagi perusahaan yang mempunyai 5 hari kerja dalam 1 minggu. Dan dirata-ratakan ada 21 hari kerja dalam 1 bulan.
Mungkin sampai disini dulu pembahasan tentang Penggajian. Bagi yang ingin tahu lebih banyak lagi dan ingin menanyakan sesuatu silahkan tulis di kolom komentar. Nanti saya akan bahas dan dijadikan postingan selanjutnya.

Minggu, 11 November 2018

Lihatlah Keluargamu

Bapak-Bapak dan juga Ibu-Ibu,
Terkadang kita selalu disibukkan dengan dunia kita sendiri, padahal ada keluarga disamping kita yang membutuhkan perhatian dan kasih sayang kita. Tanpa kita sadari dunia kita lambat laun "merampok" waktu, perhatian dan kasih sayang terhadap keluarga. Yang semakin lama dibiarkan maka akan semakin menjauh dan akhirnya memisahkan kita dengan keluarga.

Penting untuk kita tetap menjaga keharmonisan dalam rumah tangga, karena di dalam keluarga tidak hanya serta merta soal harta (materi). Lebih dari soal materi, dalam keluarga banyak sekali hal yang dapat dibangun seperti Agama, Pendidikan, Etika, Sosialisasi dan masih banyak lainnya. Kita boleh sibuk dengan dunia kita sendiri seperti pekerjaan atau karir lainnya, tetapi kita juga harus mementingkan keluarga karena dasar dari perilaku, sikap, etika, moral, intelektual dan lain sebagainya semua dimulai dari keluarga. Banyak di luar sana yang berfikir dengan bergelimangnya harta semua dapat teratasi. Tetapi semua itu harus dibayar mahal dengan kurang harmonisnya keluarga karena waktu untuk keluarga dihabiskan untuk mencari harta. Dan pada akhirnya kita tidak punya siapa-siapa karena keluarga kita menjauhi kita. Lalu untuk apa dan untuk siapa kita banyak harta ? Tentu saja untuk membahagiakan orang-orang yang kita kasihi (keluarga), tidak mungkin hanya dipakai untuk diri sendiri.

Maka dari itu peliharalah keutuhan dan keharmonisan dalam keluarga, tanamkan prinsip bahwa bahagia itu tidak hanya harus banyak harta. Ada banyak hal-hal lain yang dapat membuat kita bahagia tanpa harta. Jika prinsip itu sudah tertanam, dalam keadaan banyak harta ataupun kekurangan harta kita tetap berbahagia dalam keluarga yang harmonis, karena kita tidak berfikir bahwa harta yang dapat membuat kita bahagia.

Mari luangkan waktu kita lebih banyak untuk keluarga, biarkan kita jalani dunia kita (karir) dan tetap mementingkan keluarga di atas segalanya. Selalu berbuat hal baik pada keluarga kita, hindari perdebatan dan selalu tetap tersenyum dalam keadaan apapun. Berikanlah pelukkan yang hangat, ajaklah keluargamu berekreasi tidak perlu yang mahal dan yang dapat membuat pikiran penat, minimal keluar rumah yang dapat membuat hati dan suasana relaks.

Keluarga kita untuk kepentingan Agama, Bangsa dan Negara.

Selasa, 24 Januari 2012

Troubleshooting Printer 3

Oke Gan, kita lanjutkan lagi tentang "Troubleshooting Printer" bagian ke-3. Kali ini jika bagian pada printer yaitu Head bekerja kurang maksimal. Yang harus kita lakukan adalah :
  1. Dengan menyedot dan meniup lubang saluran Head dengan menggunakan suntikan yang diisi dengan Cleaner.
  2. Isi suntikan dengan cleaner, lalu tarik dan tekan suntikan yang tersambung dengan saluran Head tersebut dengan pelan-pelan.
  3. Jika aliran udaranya lancar, berarti tidak ada kotoran dan lancar.
  4. Pindah ke lubang yang lainnya.
  5. Terus ulangi pada lubang yang lainnya seperti pada point 1-2.
  6. Jika masih berarti head harus di rendam dengan air panas atau alkohol 25-80%.
  7. Jika hasil print masih belum maksimal, berarti head sudah rusak.
  8. Jalan terakhir berarti harus beli Headnya ya Gan... ^_^

Untuk info tentang Troubleshooting Printer cukup sampai sekian ya Gan. Kalau ada saran dan kritik silahkan comment atau chat di kotak Chat.

Kamis, 05 Januari 2012

Troubleshooting Printer 2

Kali ini saya akan meneruskan pembahasan yang kemarin tentang permasalahan yang ada pada printer. Topik kali ini jika tinta tidak keluar karena ada masalah pada catridge.
  1. Jika printer menggunakan sistem infus, periksa selang infus apa ada sesuatu yang mengganjal pada selang tersebut.
  2. Cek dengan menggunakan suntikan, tekan dan tarik suntikan tersebut. Jika aliran udaranya lancar, maka selang infus tersebut bisa dikatakan tidak ada masalah.
  3. Jika ada sesuatu pada selang tinggal disedot atau ditekan dengan suntikan, lebih bagus lagi diganti saja selang infusnya. Hehehehe... :)
  4. Selang infus tidak masalah tetapi tinta masih saja tidak keluar dengan maksimal. Masalah berarti ada pada Head Printer. Akan dibahas di pembahasan selanjutnya ya kawan.

Mungkin sampai sini dulu tips Troubleshooting Printer 2. Lain waktu akan saya sambung lagi ya Gan..

Selasa, 16 Agustus 2011

Troubleshooting pada printer 1

Selamat datang kembali di blog informasi, kali ini saya akan membagi tips tentang masalah yang ada pada printer. Biasanya banyak sekali masalah-masalah yang ada pada printer tapi mungkin ada dari kalian yang belum tahu bagaimana cara memperbaikinya.
Kali ini saya akan membagi tips tentang "cara memperbaiki atau menormalkan hasil print yang bergaris-garis". Jika hasil print out teks ataupun gambar tidak keluar seperti yang diinginkan, maka banyak sekali kemungkinan-kemungkinan yang terjadi.
  1. bisa karena tinta habis
  2. bisa karena tinta tidak tersedot
  3. bisa karena head rusak.
Untuk kemungkinan yang pertama, yang harus dilakukan adalah :
  1. Klik Start, pilih Printers and Faxes atau Devices and Printers
  2. Lihatlah printer mana yang berstatus Ready
  3. Klik kanan di printer tersebut, lalu klik Printing Preferences
  4. Pilih tabulasi Maintenance
  5. Setelah itu klik Head Cleaning lalu Start
  6. Tunggu beberapa saat, setelah selesai pilihlah print nozzle check
  7. Jika masih tetap bergaris atau tidak sesuai keinginan terus Head Cleaning
  8. Tapi jika hasilnya masih tetap setelah dicoba beberapa kali, berarti masalah ada di kemungkinan yang lain
Untuk masalah dikemungkinan yang ke-2, akan dibahas di waktu yang akan datang.