Contoh Variabel Global dan Lokal Dalam C++

Variabel global adalah variabel yang bisa digunakan dalam semua method, baik itu method utama dan method lainnya. Sedangkan variabel lokal adalah variabel yang digunakan dalam method tertentu.
Dibawah ini adalah contoh method Variabel Global dan Variabel Lokal :

Variabel Global :
#include (iostream.h)
#include (conio.h)

int a; // ini yang dinamakan variabel global
void main()
{

a = 10;
cout << "Nilai a = " << style="font-weight: bold;">Variabel Lokal :
#include (iostream.h)
#include (conio.h)

voin main()
{

int a; // ini yang disebut dengan variabel lokal
a = 10;
cout << "Nilai a = " <<>

Tips Untuk Newbie

Saya akan memberikan sedikit tips bagi kalian-kalian yang bergerak di dunia IT, apalagi jika kalian ingin bisa pemrograman.
Jika kalian ingin cepat menguasai atau minimal memahami pemrograman dan bahasa pemrograman, kalian harus banyak membaca dan berlatih. Apalagi jika banyak kasus yang ada hubungannya dengan sistem informasi. Banyak sekali kasus-kasus yang tidak kita sadari, coba lihatlah lingkungan sekitar kalian. Mungkin banyak sekali kasus-kasus yang harus kita analisa. Jika kita sudah menemukan suatu kasus kalian harus analisa terlebih dahulu kasus tersebut, rancang lalu buat deh program / pemecahan masalahnya.
Dalam membuat suatu program kita harus banyak jam terbang, kita harus terus berlatih dan berlatih. Belajar dari kesalahan dan jangan pantang menyerah oleh suatu kesalahan program. Kita juga harus belajar tentang algoritma, karena itulah yang paling penting ya minimal memahani lah. Didalam sebuah program pasti banyak yang namanya rumus-rumus atau pemecahan masalah, makanya kita sebagai seorang IT dituntut untuk mengerti tentang algoritma ini. Jika kita sudah paham, insya allah dalam membuat program atau memecahkan masalah dapat kita selesaikan.....

Minimal butuh 1 tahun untuk menjadi seorang programmer, itupun dengan kemampuan kita terus diasah...

Semoga tips diatas dapat bermanfaat bagi kalian semua dan semoga dapat memajukan negara Indonesia tercinta kita ini..... :)

Program Phytagoras Menggunakan Case Of

Saya akan mencoba membuat program phytagoras. Sebenarnya ini adalah tugas dari dosen saya jadi sekalian aja saya posting, mudah-mudahan bisa bermanfaat bagi orang banyak :)
Saya membuat program menggunakan Pascal, oke langsung aja ke program :

Uses wincrt;
Var
m,a,t : real ;
pilih : integer ;

begin
writeln("Program Phytagoras");
writeln("1. Mencari Sisi Miring");
writeln("2. Mencari Sisi Alas");
writeln("3. Mencari Sisi Tinggi");
write("Pilih yang akan dicari : "); readln(pilih);
writeln("");

case pilih of
1:
begin
write("Masukan nilai alas : "); read(a);
write("Masukan nilai tinggi : "); read(t);
m := sqrt(sqr(a) + sqr(t));
write("Nilai sisi miringnya adalah ", m:6:2);
read;
end;

2:
begin
write("Masukan nilai miring : "); read(m);
write("Masukan nilai tinggi : "); read(t);
a := sqrt(sqr(m) - sqr(t));
write("Nilai sisi alasnya adalah ", a:6:2);
read;
end;

3:
begin
write("Masukan nilai miring : "); read(m);
write("Masukan nilai alas : "); read(a);
t := sqrt(sqr(m) - sqr(a));
write("Nilai sisi tingginya adalah ", t:6:2);
read;
end;

else
begin
write("Maaf, anda salah input");
end;

end;
end.


oke dah, selesai buat program phytagoras menggunakan pascal. Jika ada yang salah dalam penulisan silahkan tinggalkan komentar.
Semoga bermanfaat....

Definisi Pemrograman Terstruktur

Pemrograman terstruktur adalah suatu proses untuk mengimplementasi urutan langkah-langkah untuk menyelesaikan suatu masalah dalam bentuk program. Pemrograman terstruktur disebut pemrograman tanpa instruksi go to.


Tujuan Pemrograman Terstruktur

1. Meningkatkan kehandalan program
2. Program mudah dibaca dan ditelusuri
3. Menyederhanakan kerumitan program
4. Memelihara program

Ciri-ciri Pemrograman Terstruktur

1. Memiliki algoritma pemecahan masalah yang sederhana, efektif dan standar
2. Memiliki teknik pemecahan masalah benar
3. Penulisan program memiliki logika yang benar dan mudah dipahami
   
4. Program memiliki 3 struktur dasar, yaitu berurutan, pemilihan dan perulangan
   
5. Menghindari pengulangan go to
6. Memiliki dokumentasi yang baik
7. Biaya perawatan menjadi murah
8. Program memiliki fasilitas sub program (modul program)

Oleh : Ir. Shofa Shofia